AFC dan FIFA Periksa Perkembangan Liga Pekan Ini

Persiku News - Nasib kompetisi sepak bola Indonesia bakal mulai digodok lagi mulai Selasa, 6 September 2011. Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia akan melanjutkan perencanaan kompetisi untuk musim tahun 2011/2012 ini setelah Koordinator Komite Kompetisi PSSI Sihar Sitorus melaporkan hasil verifikasi kepada Federasi Sepakbola Asia (AFC) yang bermarkas di Kuala Lumpur, Malaysia.

“Kita akan membahas hal itu bersama dengan Sihar dan juga wakilnya Tony Apriliani,” kata Ketua Umum PSSI Djohar Arifin dalam konferensi pers di Kantor PSSI Minggu,  4 September 2011.

Djohar menyatakan, pihaknya juga akan melaporkan masalah kompetisi terkait masalah Liga Primer Indonesia pada para perwakilan AFC dan FIFA yang bakal hadir Selasa pekan ini.

Menurut Djohar, kunjungan ini sangat penting, karena akan mempengaruh perkembangan sepak bola Indonesia ke depan. Perwakilan FIFA yang akan datang yakni Direktur Asosiasi dan Pengembangan FIFA Thiery Regennass dan Direktur Pengembangan FIFA untuk kawasan Asia Domeka Garamendi, sedangkan AFC akan mengirimkan Sekjen AFC Alex Soosay serta Direktur Hukum AFC James Johnson.

Djohar menjelaskan pihaknya memang harus memberikan penjelasan lebih lanjut terkait nasib Liga Primer Indonesia yang sejak awal memang sudah menjadi perhatian utama FIFA dan AFC. Seperti diketahui, liga ini sempat menjadi salah satu hal yang perlu diluruskan PSSI pada masa transisi kepemimpinan PSSI dari era Nurdin Halid ke era Djohar Arifin. Perwakilan ini akan menindaklanjuti bagaimana perkembangan PSSI menangani LPI.

Djohar menuturkan, FIFA dan AFC ingin tahu bagaimana kelanjutannya. "Sedangkan mengenai kompetisi, kita ingin berdiskusi dengan FIFA dan AFC, apakah kompetisi yang kami ajukan ini sesuai dengan keinginan mereka. Karena kami tentunya menginginkan kompetisi yang sesuai dengan "rule of game" FIFA dan AFC, kita tidak ingin tidak diakui," ujarnya.

Sementara ini, kompetisi profesional bakal diikuti oleh 32 klub, 18 klub di antaranya berasal dari Liga Super Indonesia. Mereka akan dipecah dalam dua wilayah, masing-masing terdiri dari 16 klub. Djohar mengakui bahwa format kompetisi dua wilayah yang diajukan PSSI kepada AFC saat ini belum merupakan format final.

Setelah pertemuan perwakilan PSSI dengan AFC di Kuala Lumpur serta inspeksi langsung oleh AFC ke Indonesia, baru ada keputusan. “PSSI akan melakukan rapat komite eksekutif (exco) pada 12 atau 13 September mendatang untuk mengesahkan format kompetisi musim depan,” katanya.

Djohar menyatakan bahwa kehadiran Domenka di Indonesia kemungkinan besar menjadi bagian dari program pengembangan sepakbola yang sedang dikembangkan FIFA.

(Tempo Interaktif)