Persiku News - Pelaksanaan kompetisi sepak bola Piala Indonesia 2011 kembali menjadi tidak jelas. Pasalnya, PT Liga Indonesia (PT LI) sebagai pelaksana kompetisi, merevisi jadwal tahapan kompetisi, sampai karut-marut di tubuh PSSI selesai.
Awalnya, PT LI telah menetapkan tahapan pertama Piala Indonesia adalah technical meeting sekaligus drawing tim, yang akan dihelat pada pertengahan April. Tapi, akhirnya tahapan tersebut diundur.
"Asumsi kami, kongres pada 26 Maret dan 29 April akan berjalan mulus. Tapi ternyata di luar dugaan. Jadi kami tidak bisa gegabah dan lebih baik menunggu putusan FIFA soal kelanjutan Kongres PSSI," papar CEO PT LI, Joko Driyono, kemarin (4/4).
Dia menjelaskan, seandainya semua berjalan lancar alias FIFA tidak menjatuhkan sanksi kepada Indonesia, maka dia menjamin babak I Piala Indonesia sudah diputar mulai 13 Mei. Tapi, jadwal tersebut akan berubah seluruhnya, kalau keputusan yang keluar dari otoritas sepak bola dunia itu berbeda.
Hanya saja, dia meminta kepada 32 tim yang bakal mengikuti Piala Indonesia untuk bersiap-siap, khususnya tim yang kemungkinan besar menjadi tuan rumah babak pertama, yakni tim yang lolos ke babak delapan besar pada musim lalu. "Kami wait and see. Kalau memang sudah oke, kami sudah siapkan semua tahapannya dan sudah siap diputar. Semua sudah matang," terang lelaki berkaca mata tersebut.
Dia mengaku tidak mau terburu-buru memutuskan, karena tak ingin kualitas Piala Indonesia kali ini menurun. Justru, dia berharap dengan persiapan yang lebih matang dan konsep kompetisi yang mengadopsi model Piala AFF Desember 2010 lalu, kompetisi bakal berjalan lebih menarik dan berkualitas.
"Kami akan menunggu sepekan sampai dua pekan, untuk mengambil sikap. Kompetisi tidak akan dikorbankan. Karena itu kami sudah berkoordinasi dengan KONI/KOI mengenai hal ini," tutur lelaki asal Ngawi tersebut.
Mengenai kontestan, PT LI sudah memastikan 32 klub itu berasal dari 15 tim Indonesia Super League (ISL), 15 tim Divisi Utama dan dua finalis Divisi I. Dia berharap musim ini bisa berjalan mulus dengan kualitas yang bertambah, mengingat Piala Indonesia sudah berjalan selama lima musim.
"Jangan sampai musim ini kualitasnya menurun. Kami ingin musim ini bisa semakin baik, dan masyarakat juga menikmati tontonan yang berkualitas," tandasnya. (aam)
Awalnya, PT LI telah menetapkan tahapan pertama Piala Indonesia adalah technical meeting sekaligus drawing tim, yang akan dihelat pada pertengahan April. Tapi, akhirnya tahapan tersebut diundur.
"Asumsi kami, kongres pada 26 Maret dan 29 April akan berjalan mulus. Tapi ternyata di luar dugaan. Jadi kami tidak bisa gegabah dan lebih baik menunggu putusan FIFA soal kelanjutan Kongres PSSI," papar CEO PT LI, Joko Driyono, kemarin (4/4).
Dia menjelaskan, seandainya semua berjalan lancar alias FIFA tidak menjatuhkan sanksi kepada Indonesia, maka dia menjamin babak I Piala Indonesia sudah diputar mulai 13 Mei. Tapi, jadwal tersebut akan berubah seluruhnya, kalau keputusan yang keluar dari otoritas sepak bola dunia itu berbeda.
Hanya saja, dia meminta kepada 32 tim yang bakal mengikuti Piala Indonesia untuk bersiap-siap, khususnya tim yang kemungkinan besar menjadi tuan rumah babak pertama, yakni tim yang lolos ke babak delapan besar pada musim lalu. "Kami wait and see. Kalau memang sudah oke, kami sudah siapkan semua tahapannya dan sudah siap diputar. Semua sudah matang," terang lelaki berkaca mata tersebut.
Dia mengaku tidak mau terburu-buru memutuskan, karena tak ingin kualitas Piala Indonesia kali ini menurun. Justru, dia berharap dengan persiapan yang lebih matang dan konsep kompetisi yang mengadopsi model Piala AFF Desember 2010 lalu, kompetisi bakal berjalan lebih menarik dan berkualitas.
"Kami akan menunggu sepekan sampai dua pekan, untuk mengambil sikap. Kompetisi tidak akan dikorbankan. Karena itu kami sudah berkoordinasi dengan KONI/KOI mengenai hal ini," tutur lelaki asal Ngawi tersebut.
Mengenai kontestan, PT LI sudah memastikan 32 klub itu berasal dari 15 tim Indonesia Super League (ISL), 15 tim Divisi Utama dan dua finalis Divisi I. Dia berharap musim ini bisa berjalan mulus dengan kualitas yang bertambah, mengingat Piala Indonesia sudah berjalan selama lima musim.
"Jangan sampai musim ini kualitasnya menurun. Kami ingin musim ini bisa semakin baik, dan masyarakat juga menikmati tontonan yang berkualitas," tandasnya. (aam)
0 komentar:
Post a Comment
Petunjuk Berkomentar :
-> Pilih Name/URL
-> Isi dengan Nama anda
-> Kosongkan URLnya jika tidak punya
-> Atau isi URLnya dengan alamat FaceBook anda
-> Isi komentar anda
-> Lalu tekan Postkan Komentar