Persiku Berharap Tutup Kompetisi Dengan Manis

Persiku News - Pengurus dan manajemen Persiku Kudus mengadakan acara jamuan makan di rumah sekretaris Persiku, Trisno Suwandi semalam. Acara yang dihadiri oleh seluruh pelatih dan para pemain serta Panpel Persiku dan perwakilan Suporter Macan Muria (SMM), dibawah pimpinan Taufan Hapsoro berlangsung cukup hikmat dan dalam suasana kekeluargaan.

Dalam kesempatan itu pula, sekretaris Persiku Kudus yakni Trisno Suwandi mengharapkan agar tim Persiku mampu tampil baik dan memberikan hiburan kepada masyarakat kota Kretek pada laga terakhir Kompetisi Divisi Utama Liga Ti-Phone yang akan digelar di stadion Wergu Wetan menjamu tim tamu dari Mojokerto, PSMP Mojokerto Sabtu mendatang. "Kami berharap kawan-kawan pelatih maupun pemain mampu tampil baik dan kami juga mengharapkan kemenangan di laga terakhir pada kompetisi Divisi Utama.”ungkapnya.

Dia juga menambahkan, target pengurus maupun manajemen yakni Persiku mampu finish di urutan tengah klasemen bisa diraih asal pada pertandingan terakhir mampu mengalahkan Laskar Mojopahit. 

Dia juga mengharapkan para pelatih dan pemain untuk bersabar menunggu cairnya uang untuk pelunasan keterlambatan gaji selama ini. ”Target papan tengah kita harapkan, terlepas dari itu semua, kami juga mengharapkan kesabaran dari tim pelatih maupun pemain untuk menunggu cairnya uang.” imbuhnya.

Sementara itu, ketua KONI Kudus yang juga mantan manajer Persiku, H.M. Ridwan juga mengharapkan hal yang sama, dia juga menambahkan bahwa kalau target yang selama ini dicanangkan yakni finish di posisi tengah bisa dicapai, sponsor ataupun penyumbang dana akan secara cepat menggelontorkan dana. ”Kami harap hari Sabtu bisa menang, saya juga mengusahakan secepatnya uang untuk pelunasan keterlambatan gaji bisa cair, kalau prestasi dicapai, tentu dana pun akan mudah alirannya.” ungkapnya semalam.

Pada malam itu juga, pelatih kepala Persiku Kudus asal Bandung, Lukas Tumbuan juga mengaku cukup senang atas berita tentang adanya keseriusan dari pengurus ataupun manajemen Persiku untuk memenuhi hak-hak pelatih dan para pemainnya.

”Jujur, saya cukup senang atas berita ini, saya harap kawan-kawan pemain besok Sabtu lawan PSMP Mojokerto mampu menunjukkan kemampuannya, bahkan saya mengharap anak-anak tampil lebih dari seratus persen.”tuturnya.

Dia juga meminta maaf kepada pengurus, manajemen, suporter, dan masyarakat pecinta bola Kudus atas gagalnya mencuri poin dalam lawatan laga tandang selama mengikuti kompetisi Divisi Utama tahun ini. ”Saya juga minta maaf kepada temen-temen, utamanya suporter Persiku, SMM, saya tidak curi poin di laga away.

Saya tidak mau mengatakan ini karena faktor nonteknis ataupun faktor lain, mungkin tahun ini bukan tahun saya di laga away, baru tahun ini saya megang tim yang gagal curi poin di laga away, kalau ngga percaya bisa tanya Dede atau Atun yang udah lama ikut saya.” jelasnya.

Persiku Kudus juga dipastikan akan kehilangan salah seorang pemain asingnya asal Chile yang selama ini sebagai pengatur serangan, Alejandro Andres Tobar Vargas karena terkena akumulasi kartu kuning usai mendapat ganjaran kartu kuning ketika melawan Persipro Probolinggo beberapa waktu yang lalu. “Itu resiko dia saya kira, kita tetap akan berusaha menampilkan yang terbaik dan memberi kenangan yang manis untuk seluruh pecinta Persiku besok Sabtu.” ujar Lukas Tumbuan.

Ketika ditanya siapa yang bakal mengganti posisi Alejandro Tobar, pihaknya tak mau berkomentar soal strategi yang akan dijalankan pada Sabtu lusa. Tapi, menurut data dan line up pemain, pemain bertubuh mungil yang sukses mengantarkan Persiku menjadi juara grup pada waktu playoff di stadion Jatidiri, Semarang melawan Persis Solo, Sugeng Riyadi memiliki peluang besar untuk mengisi pos yang akan ditinggalkan oleh Alejandro Tobar. “Ya, kita lihat kondisi pemain yang siap yang akan kita turunkan mas.” tutupnya. (Roho Duatiga Muria)