Persiku News - Tim Persiku Kudus telah usai melakoni kompetisi kasta kedua di Indonesia, Divisi Utama, dengan bertengger di papan tengah klasemen akhir Grup 3 Liga Ti-Phone. Hal ini, merupakan prestasi tersendiri bagi tim Persiku Kudus usai kenangan manis 3 tahun silam pada waktu Persiku Kudus masih ditangani pelatih berkepala dingin yang juga pernah menjadi sosok kemajuan sepak bola tanah air, yakni Subangkit

Bersama pelatih yang pernah membawa Persekabpas Pasuruan ke Semi Final Liga Indonesia tahun 2006  itu, Persiku Kudus berhasil naik kasta berkat tangan dingin beliau dengan menduduki peringkat kedua alias runner up Grup 2 Divisi Satu. Beliau juga sukses mencatatkan namanya dalam rekor persepakbolaan kota Kudus dengan tanpa terkalahkan bila Persiku Kudus bermain di kandang. Andai ISL tak menjadi kasta nomor satu, Persiku Kudus dipastikan bakal bertemu tim-tim besar macam Persija, Persib, Persipura,dll, pada waktu itu.

Kini, prestasi tersebut hampir saja disamai oleh pelatih asal Bandung yang juga pernah menangani tim macam Persibat Batang dan PSB Bogor, Lukas Tumbuan. Selama mengikuti kompetisi yang membutuhkan ekstra stamina ini, Persiku Kudus berhasil dibawanya menduduki peringkat 7 atau papan tengah grup 3, dan tanpa terkalahkan jika bermain di Kudus.

Dari 12 laga home selama satu musim, Persiku Kudus berhasil meraih 11 kemenangan di kandang, satu diantaranya harus berakhir imbang dengan tim Kuda Hitam asal Papua, Persidafon Dafonsoro. Ketika melawan Persidafon Dafonsoro, Persiku Kudus dipaksa bermain kacamata alias 0-0.

Prestasi tersebut mampu membuat tim-tim peserta Divisi Utama kepincut untuk mendapatkan servis pelatih yang berpostur besar tersebut. Ada dua tim yang dikabarkan tengah mencoba melakukan pendekatan dengan Lukas Tumbuan.

Salah satu tim tersebut adalah kontestan Divisi Utama asal Jawa Barat, Persikabo Bogor. Selain Persikabo Bogor yang kini memang ngebet untuk mencari pelatih, ada salah satu tim dari Jawa Timur pula yang turut ambil bagian dalam melakukan upaya pendekatan, guna mendapatkan servisnya. Namun, dia tidak mau menyebut tim tersebut. “Sekarang ada dua yang sedang kontak, Persikabo sama tim Jawa Timur. Kalau di Persikabo saya dikontak suruh ngisi posisi yang kosong” ujarnya.

Dia juga saat ini tetap konsentrasi penuh terhadap tim Persiku Kudus menjelang pembubaran tim oleh manajemen Persiku Kudus. Jika nantinya ia dipertahankan oleh manajemen Persiku Kudus, dia akan memikirkan hal tersebut.”Yah, saya pikir-pikir dulu lah mas.”ungkapnya di Kudus, Sabtu.

Disinggung mengenai kapan diadakannya pembubaran tim Persiku Kudus, manajer Persiku Kudus, Sam’ani Intakoris, ST, MT, mengungkapkan bahwa pihaknya kini sedang berkonsentrasi penuh untuk pelunasan gaji pemain terlebih dahulu.

Kemudian, untuk pembubaran tim Persiku Kudus sendiri, hingga berita ini diturunkan, ia belum bisa memastikan kapan pembubaran tim akan dilaksanakan. “Saat ini, saya konsentrasi penuh ke pelunasan gaji dulu mas, kita masih nunggu dana APBD cair, soal pembubaran tim, nanti dulu lah, tapi tetap akan kami agendakan.”ujarnya. (Roho Duatiga Muria/admin P.N Facebook)

0 komentar:

Post a Comment

Petunjuk Berkomentar :
-> Pilih Name/URL
-> Isi dengan Nama anda
-> Kosongkan URLnya jika tidak punya
-> Atau isi URLnya dengan alamat FaceBook anda
-> Isi komentar anda
-> Lalu tekan Postkan Komentar

 
Persiku Kudus © 2013. All Rights Reserved. Powered by Blogger
Top