Persiku News - Pertandingan terakhir babak delapan besar Grup A, Divisi Utama PT Liga Indonesia, Sabtu (30/6/2012) sore nanti dipastikan berlangsung ketat. Pasalnya, empat tim, yakni PSBK, Persita, Persiku dan Persepam memiliki peluang yang sama untuk lolos ke semifinal.
Saat ini, Persita berada di puncak klasemen dengan empat angka. Di belakangnya bercokol PSBK dan Persepam yang sama-sama mengemas tiga poin. Sedangkan Persiku berada di dasar klasemen dengan torehan satu angka.
Sore nanti, PSBK bakal menjalani partai hidup mati lawan Persita di Stadion Surajaya, Lamongan. Sementara Persiku harus berhadapan dengan Persepam Madura United (P-MU) di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo.
"Saya sudah evaluasi. Pertandingan lawan Persita sangat menentukan bagi kita. Kalau mau lolos, kita harus menang," kata pelatih PSBK, Nus Yadera, Jumat (29/6/2012) malam.
Menurut Nus, kekurangan utama timnya saat ini adalah disiplin dan penguasaan bola. Senada dengan Nus, arsitek Persita, Eli Indris juga mengakui laga besok adalah hidup mati bagi timnya. "Tentu, kita akan bunuh-bunuhan lawan PSBK. Pada pertandingan terakhir, kita harus menang," papar Eli.
Sementara itu, meski hanya mengumpulkan satu poin, namun manajer Persiku Subekan Wahid masih yakin timnya bisa keluar dari lubang jarum. Subekan tahu, hanya kemenangan yang dapat mengantar timnya masuk ke semifinal. Meski mereka juga harus berharap agar Persita menang besar atas PSBK.
"Kita sama-sama fight untuk pertandingan terakhir. Kami sempat melihat permainan Persepam, jadi kami sudah tahu kekuatannya," pungkas Subekan.
Saat ini, Persita berada di puncak klasemen dengan empat angka. Di belakangnya bercokol PSBK dan Persepam yang sama-sama mengemas tiga poin. Sedangkan Persiku berada di dasar klasemen dengan torehan satu angka.
Sore nanti, PSBK bakal menjalani partai hidup mati lawan Persita di Stadion Surajaya, Lamongan. Sementara Persiku harus berhadapan dengan Persepam Madura United (P-MU) di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo.
"Saya sudah evaluasi. Pertandingan lawan Persita sangat menentukan bagi kita. Kalau mau lolos, kita harus menang," kata pelatih PSBK, Nus Yadera, Jumat (29/6/2012) malam.
Menurut Nus, kekurangan utama timnya saat ini adalah disiplin dan penguasaan bola. Senada dengan Nus, arsitek Persita, Eli Indris juga mengakui laga besok adalah hidup mati bagi timnya. "Tentu, kita akan bunuh-bunuhan lawan PSBK. Pada pertandingan terakhir, kita harus menang," papar Eli.
Sementara itu, meski hanya mengumpulkan satu poin, namun manajer Persiku Subekan Wahid masih yakin timnya bisa keluar dari lubang jarum. Subekan tahu, hanya kemenangan yang dapat mengantar timnya masuk ke semifinal. Meski mereka juga harus berharap agar Persita menang besar atas PSBK.
"Kita sama-sama fight untuk pertandingan terakhir. Kami sempat melihat permainan Persepam, jadi kami sudah tahu kekuatannya," pungkas Subekan.
Sumber : Berita Jatim
0 komentar:
Post a Comment
Petunjuk Berkomentar :
-> Pilih Name/URL
-> Isi dengan Nama anda
-> Kosongkan URLnya jika tidak punya
-> Atau isi URLnya dengan alamat FaceBook anda
-> Isi komentar anda
-> Lalu tekan Postkan Komentar