Pengamanan Bonek diKudus Diperketat

Persiku News - Kepolisian Resor Kudus, Jawa Tengah, menyiapkan pengamanan ketat terhadap suporter Persebaya Surabaya yang dikenal dengan julukan "bonek" (bondo nekat) saat pertandingan antara Persiku melawan tim tamunya itu di Stadion Wergu Wetan, Kudus, Sabtu (2/4).

"Para suporter yang datang ke Kudus akan dilokalisir ke stadion, sehingga aksi anarkis dan tindakan kriminalitas lainnya dapat dihindarkan," kata Kepala Polres Kudus, AKBP Raden Slamet Santoso, di Kudus, Kamis.

Informasi yang diperoleh aparat, katanya, beberapa suporter Persebaya sering berbuat ulah sehingga perlu diantisipasi sejak dini.

Menurut rencana, sejumlah suporter tim Persebaya akan mendukung tim kesayangannya itu saat berlaga melawan tim Persiku Kudus pada pertandingan lanjutan Kompetisi Sepak Bola Divisi Utama PSSI 2010-2011 di Stadion Wergu Wetan, Sabtu (2/4).

Jumlah personel yang akan diterjunkan untuk pengamanan pertandingan itu sebanyak 400 orang yang terdiri atas 300 petugas berasal dari Polres Kudus, sedangkan sisanya Polres Pati, Demak, dan pasukan Brimob.

"Pengecekan terakhir terkait kepastian kehadiran suporter dari tim Persebaya itu dilakukan Jumat (1/4), karena kami juga akan menggelar rapat dengan panitia pelaksanan pertandingan," katanya.

Sistem pengamanan meliputi tiga lapis yakni di kawasan stadion, sejumlah jalur masuk stadion atau Kota Kudus, dan ketika mereka masuk wilayah Kudus.

"Masing-masing 'ring' pengamanan dipimpin oleh komandan 'ring' dan dibantu pengamanan dari masing-masing polsek," katanya.

Setiap suporter Persebaya, katanya, dimungkinkan dirazia untuk memastikan barang bawaan mereka tidak membahayakan.

Bahkan, katanya, Polres Kudus juga melakukan pengamanan di tempat penginapan tim Persebaya Surabaya dan sejumlah perangkat pertandingan.

"Kami juga akan menyiapkan tim 'escape' yang membawa mobil lapis baja," katanya.

Menyinggung antisipasi ulah "bonek" yang tidak membayar saat makan di warung, katanya, Polres Kudus akan berupaya secara optimal memberikan pengamanan kepada para pedagang makanan itu.(ANTARA)