Persiku News - Kalah main di kandang memang memalukan sehingga tim Persiku Kudus ditarget selalu meraih poin maksimal selama menjalani laga di kampung halamannya.
Menang main di kandang juga penting bagi tim itu guna memperbaiki peringkat yang selama ini menjadi penghuni papan bawah klasemen Kompetisi Divisi Utama Grup III.
"Poin maksimal pada lima laga kandang tersisa harus diupayakan membuahkan hasil, agar posisi tim Persiku aman dari zona degradasi. Syukur-syukur bisa berada di papan tengah," kata Manajer Persiku Kudus, Sam'ani Intakoris, di Kudus, Senin.
Untuk memotivasi pemain agar selalu menang pada lima laga tersisa di kandang, yakni menjamu Persigo Gorontalo (29/3), Persebaya Surabaya (2/4), PSIR Rembang (6/4), Persipro Probolinggo (25/4), dan PSMP Mojokerto (30/4), manajemen menyiapkan bonus kemenangan untuk pemain.
Seperti laga sebelumnya, kata dia, setiap kali menang akan mendapatkan bonus uang dari pengurus.
Ia berharap, semua pemain termotivasi dan bisa tampil maksimal, guna merealisasikan target selalu menang pada lima laga kandang.
Untuk meraih kemenangan satu kali laga di luar kandang lawan PS Barito (18/3), katanya, sulit terwujud, karena tim ini selalu menelan kekalahan di kandang lawan.
"Sebetulnya, penampilan tim kami tak kalah dengan tim tuan rumah. Bahkan, beberapa laga justru lebih baik. Tetapi, faktor non teknis sering menjadi hambatan meraih kemenangan di luar kandang," ujarnya.
Terkait target selalu menang di lima laga kandang tersisa, Pelatih Persiku Lukas Tumbuan menyatakan, kesiapan mewujudkan target manajemen.
"Kemenangan di kandang merupakan harga mati yang harus kita raih, untuk memperbaiki peringkat klasemen, serta mengejar defisit gol," ujarnya.
Ia mengatakan, kondisi fisik dan mental pemain cukup siap untuk merealisasikan target menang di semua laga kandang.
"Kami cukup optimistis bisa meraih target poin penuh di kandang, mengingat motivasi pemain juga cukup besar. Pemain yang masih diragukan tampil hanya William Moreno Teixera karena belum pulih dari cedera kaki," ujarnya.
Seharusnya, kata dia, pemain asal Brasil tersebut bisa pulih dari cedera lebih cepat.
Pengganti William untuk menempati lini depan, yakni Arif Fatchul yang akan diduetkan dengan Agus Santiko.
Duo penyerang tersebut, diharapkan bisa menjadi ujung tombak untuk membobol gawang lawan.
Apalagi, penampilan Arif Fatchul mulai produktif menyusul koleksi gol selama membela Persiku sebanyak enam gol, Agus Santiko dan Handri sama-sama mengoleksi tiga gol, serta George Oyedepo dan Dadan Suhendar masing-masing mengoleksi satu gol.
Untuk lini belakang, formasi pemain yang akan diturunkan, yakni Junaidi, George Oyedepo, Rian, dan Dede Rijaludin, sedangkan lini tengah Dadan Suhendar, Bayu Andra, Alejandro Tobar, dan Handri.
Sejauh ini, tim berjuluk Macan Muria baru mengoleksi 17 gol dari jumlah kebobolan sebanyak 30 gol, sehingga masih defisit 13 gol.
Berdasarkan klasemen sementara Grup III, Persiku tidak beranjak dari papan bawah yang masih tetap menghuni urutan 12 dari 13 tim dengan raihan poin 16 dari 19 kali laga.(Antara)
"Poin maksimal pada lima laga kandang tersisa harus diupayakan membuahkan hasil, agar posisi tim Persiku aman dari zona degradasi. Syukur-syukur bisa berada di papan tengah," kata Manajer Persiku Kudus, Sam'ani Intakoris, di Kudus, Senin.
Untuk memotivasi pemain agar selalu menang pada lima laga tersisa di kandang, yakni menjamu Persigo Gorontalo (29/3), Persebaya Surabaya (2/4), PSIR Rembang (6/4), Persipro Probolinggo (25/4), dan PSMP Mojokerto (30/4), manajemen menyiapkan bonus kemenangan untuk pemain.
Seperti laga sebelumnya, kata dia, setiap kali menang akan mendapatkan bonus uang dari pengurus.
Ia berharap, semua pemain termotivasi dan bisa tampil maksimal, guna merealisasikan target selalu menang pada lima laga kandang.
Untuk meraih kemenangan satu kali laga di luar kandang lawan PS Barito (18/3), katanya, sulit terwujud, karena tim ini selalu menelan kekalahan di kandang lawan.
"Sebetulnya, penampilan tim kami tak kalah dengan tim tuan rumah. Bahkan, beberapa laga justru lebih baik. Tetapi, faktor non teknis sering menjadi hambatan meraih kemenangan di luar kandang," ujarnya.
Terkait target selalu menang di lima laga kandang tersisa, Pelatih Persiku Lukas Tumbuan menyatakan, kesiapan mewujudkan target manajemen.
"Kemenangan di kandang merupakan harga mati yang harus kita raih, untuk memperbaiki peringkat klasemen, serta mengejar defisit gol," ujarnya.
Ia mengatakan, kondisi fisik dan mental pemain cukup siap untuk merealisasikan target menang di semua laga kandang.
"Kami cukup optimistis bisa meraih target poin penuh di kandang, mengingat motivasi pemain juga cukup besar. Pemain yang masih diragukan tampil hanya William Moreno Teixera karena belum pulih dari cedera kaki," ujarnya.
Seharusnya, kata dia, pemain asal Brasil tersebut bisa pulih dari cedera lebih cepat.
Pengganti William untuk menempati lini depan, yakni Arif Fatchul yang akan diduetkan dengan Agus Santiko.
Duo penyerang tersebut, diharapkan bisa menjadi ujung tombak untuk membobol gawang lawan.
Apalagi, penampilan Arif Fatchul mulai produktif menyusul koleksi gol selama membela Persiku sebanyak enam gol, Agus Santiko dan Handri sama-sama mengoleksi tiga gol, serta George Oyedepo dan Dadan Suhendar masing-masing mengoleksi satu gol.
Untuk lini belakang, formasi pemain yang akan diturunkan, yakni Junaidi, George Oyedepo, Rian, dan Dede Rijaludin, sedangkan lini tengah Dadan Suhendar, Bayu Andra, Alejandro Tobar, dan Handri.
Sejauh ini, tim berjuluk Macan Muria baru mengoleksi 17 gol dari jumlah kebobolan sebanyak 30 gol, sehingga masih defisit 13 gol.
Berdasarkan klasemen sementara Grup III, Persiku tidak beranjak dari papan bawah yang masih tetap menghuni urutan 12 dari 13 tim dengan raihan poin 16 dari 19 kali laga.(Antara)
0 komentar:
Post a Comment
Petunjuk Berkomentar :
-> Pilih Name/URL
-> Isi dengan Nama anda
-> Kosongkan URLnya jika tidak punya
-> Atau isi URLnya dengan alamat FaceBook anda
-> Isi komentar anda
-> Lalu tekan Postkan Komentar