Pemain Persekam Ancam Mogok Lawan Persiku

Persiku News - No pay, no game. Ya, begitulah ancaman yang dilontarkan tim penggawa Metro FC akibat keterlambatan pembayaran gaji Februari, yang hingga awal Maret tak kunjung dibayar manajemen.

Pemain yang di laga home terakhir melawan PS Mojokerto Putra, sudah mengancam tidak bermain pada Selasa sore, akhirnya memberikan batas waktu kejelasan gaji pemain sampai Jumat (4/3) besok.

Jika hingga batas waktu yang ditentukan pemain, manajemen masih memenuhi pembayaran gaji, pelatih Jonathan pun bakal angkat tangan dengan deadline yang disampaikan tim asuhannya. Dengan kata lain, tidak ada gaji tidak bermain, menjadi ancaman skuad tim berjuluk Macan Kumbang, sehari menjelang laga away melawan Persiku Kudus pada Sabtu (5/3) lusa.

Kondisi serius mengenai keuangan internal tim itulah yang bisa diprediksi akan menjadi akhir perjalanan tim promosi Divisi Utama yang tengah berada di urutan lima besar klasemen sementara.  “Tanggal 8 Maret nanti, tepat kami tidak menerima gaji selama dua bulan. Karena manajemen biasa memberikan gaji ke tim setiap tanggal 8. Artinya, dengan deadline yang diberikan pemain, juga menjadi kendala internal bagi tim,” ujar Jonathan.

Ditambahkan pelatih yang sudah tiga musim bersama Metro FC itu, kalau batas akhir yang disampaikan penggawanya benar dilakukan, pastinya dia tidak bisa berbuat banyak. Apalagi, apa yang dilakukan pemainnya, sudah menjadi hak sebagai pemain.

“Kewajiban pemain sudah dilakukan. Bahkan, akibat kondisi keuangan, pada laga home kedua kemarin, hingga memakan korban kartu merah ke pemain. Karenanya, saya tidak bisa memastikan apa yang akan terjadi kalau manajemen tidak memberikan gaji pemain,” tambah Jonathan.

Diterangkan Jonathan, batas akhir yang diberikan pemainnya, persis pada sehari sebelum laga tandang melawan Persiku. Dengan kata lain, pemain yang kala itu sudah di Kudus, tidak menutup kemungkinan akan langsung pulang ke Malang, bila gaji tidak kunjung diberikan. “Deadline yang diberikan pemain kepada manajemen adalah kesepakatan bersama pemain. Karenanya, mudah-mudahan ada perhatian khusus dari manajemen,” lanjutnya. (Malang-Post)