Ingin Curi Poin diKandang Bajul Ijo

Persiku News - Tim kebanggaan warga kota Kretek yang berjuluk Macan Muria yakni Persiku Kudus, akan meladeni tantangan tuan rumah yakni (ajul Ijo) julukan Persebaya Surabaya di Stadion Gelora 10 November, Tambaksari, Surabaya dalam laga lanjutan kompetisi Divisi Utama Liga Ti-Phone 2010/2011, Jum’at, 17 Desember 2010 mendatang.

Usai meladeni tim (Laskar Lahilote) julukan Persigo Gorontalo pada hari Senin lalu yang berkesudahan dengan skor 2-1 untuk keunggulan Persigo Gorontalo, tim Macan Muria langsung bertolak menuju Bandara Juanda, Surabaya. Dan pada hari Selasa malam (14/12), tim yang diarsiteki oleh Lucas Tumbuan itu sampai dengan selamat di Surabaya. Dan pada hari Selasa sore (15/12), tim langsung menjajal lapangan Stadion Gelora 10 November, Surabaya. 

Ditanya mengenai persiapan tim Macan Muria, asisten pelatih Persiku Kudus yakni Widhoro Heriyanto menyatakan bahwa semua pemain dalam kondisi fight dan tidak kecapekan. “ Semua pemain saat ini sedang dalam kondisi siap diturunkan dan fight untuk pertandingan besok Jum’at (17/12), termasuk trio asing yakni Alejandro Tobar Vargas, Varney Vas Boakay dan George Oyedepo,” katanya seusai mendampingi pelatih kepala Persiku, Lucas Tumbuan Selasa sore.

Persiku Kudus kini hanya membawa 18 pemain termasuk tiga legiun asingnya guna mengahadapi --Bajul Ijo-- julukan Persebaya Surabaya yang sebelumnya tiga pemain asing tersebut diistirahatkan ketika away ke Gorontalo karena mengalami cedera ringan dan mengantisipasi mendapat kartu kuning yang berdampak pada tidak bisa diturunkannya ketiga pemain tersebut ketika melawat ke kandang Persebaya Surabaya, Jum’at besok.

Kemudian, ditanya mengenai target Persiku Kudus juga akan berusaha sekuat tenaga untuk meraih poin dalam laga tersebut. “Setiap bertanding, kita berusaha untuk bermain maksimal dan penuh motivasi untuk dapat poin mas,” ungkapnya ketika dihubungi via telepon.

Widhoro Heriyanto juga berharap kepada anak asuhnya untuk bermain dengan motivasi tinggi meski di laga away, sering terjadi faktor nonteknis yang sering menghinggapi tim Macan Muria. “Kita mengharapkan kepada semua pemain dalam setiap pertandingan harus bekerja keras dan penuh motivasi walaupun kita main di away yang sering kali kita dirugikan,” bebernya.

Kemudian, tim pelatih Persiku juga mewaspadai semua pergerakan pemain Persebaya Surabaya meski materi pemain Persebaya musim ini tak seperti sedia kala ketika diasuh oleh pelatih pengalaman dan berprestasi, Fredy Mulli. Dulu, ketika diasuh mantan pelatih PSMS Medan itu, Persiku tak pernah menang, yakni ketika Persiku kandang di Kudus kalah 2-1 dan ketika away di Surabaya kalah 1-0. Namun begitu, track recorded tersebut tak menyurutkan niat tim Persiku Kudus untuk meraih poin. “Semua pemain mereka kita waspadai mas,” pungkas Widhoro Heriyanto.