Persiku News - Sejumlah pemain Persiku Kudus, Jawa Tengah, Selasa, mendatangi manajemen tim untuk mempertanyakan soal pembayaran gaji pemain yang hingga sekarang belum sepenuhnya terbayarkan.
Perwakilan pemain Persiku yang mendatangi Kantor PDAM Kudus karena sebagian pengurus Persiku merupakan pegawai perusahaan daerah itu, diterima Komisaris PT Kudus Muriatama Ayatullah Humaini didampingi Asisten Manajer Teknik Persiku Kudus M Irfan.
Salah seorang pemain Persiku Voller Ortega mengungkapkan, kedatangannya bersama teman-temannya yang lain bertujuan untuk menanyakan kepastian pembayaran gaji pemain yang sejak Januari 2012 hingga sekarang belum sepenuhnya diterima pemain.
"Pemain sudah berjuang keras membela Persiku yang saat ini menempati urutan lima klasemen sementara Divisi Utama yang digelar PT Liga Indonesia," ujarnya.
Pemain lainnya, Ardhi mengungkapkan, persoalan keuangan pada tubuh manajemen Persiku tidak mempengaruhi kesolidan tim dalam bertanding.
"Mudah-mudahan, hak pemain juga bisa dipenuhi karena sudah melaksanakan kewajibannya sebagai pemain dengan tampil maksimal di lapangan," ujarnya.
Sementara itu, Humaini menegaskan, manajemen tetap akan berupaya keras memenuhi kewajibannya membayar gaji pemain serta bonus kemenangan saat menang lawan Persebaya Surabaya dengan skor 2-1.
"Kami akan berupaya, semua kewajiban manajemen bisa diselesaikan April 2012," ujarnya.
Sebetulnya, kata dia, manajemen sudah berupaya maksimal mendapatkan sumber pendanaan untuk tim Persiku Kudus, sehingga tidak benar ada anggapan tidak memperhatikan hak pemain.
Bahkan, lanjut dia, sejumlah pemain sudah ada yang mendapatkan pembayaran gaji, meskipun hanya beberapa persennya karena disesuaikan dengan kemampuan keuangan manajemen.
"Jika memang tersedia, kami tidak akan menunda-nunda pembayaran," ujarnya.
Ia memberikan apresiasi kepada para pemain yang tetap solid dan optimistis bisa menempati klasemen delapan besar Divisi Utama.
Terkait dengan kondisi keuangan Persiku, dia mempersilakan, pemain menerima tawaran tim lain bila ada tawaran yang lebih bagus untuk bergabung, dengan catatan harus mengundurkan diri dari Persiku terlebih dahulu.
Sedangkan isu pemain akan mogok bila gaji mereka tidak dipenuhi, Humaini berharap informasi tersebut tidak benar serta tidak akan terjadi.
Perwakilan pemain Persiku yang mendatangi Kantor PDAM Kudus karena sebagian pengurus Persiku merupakan pegawai perusahaan daerah itu, diterima Komisaris PT Kudus Muriatama Ayatullah Humaini didampingi Asisten Manajer Teknik Persiku Kudus M Irfan.
Salah seorang pemain Persiku Voller Ortega mengungkapkan, kedatangannya bersama teman-temannya yang lain bertujuan untuk menanyakan kepastian pembayaran gaji pemain yang sejak Januari 2012 hingga sekarang belum sepenuhnya diterima pemain.
"Pemain sudah berjuang keras membela Persiku yang saat ini menempati urutan lima klasemen sementara Divisi Utama yang digelar PT Liga Indonesia," ujarnya.
Pemain lainnya, Ardhi mengungkapkan, persoalan keuangan pada tubuh manajemen Persiku tidak mempengaruhi kesolidan tim dalam bertanding.
"Mudah-mudahan, hak pemain juga bisa dipenuhi karena sudah melaksanakan kewajibannya sebagai pemain dengan tampil maksimal di lapangan," ujarnya.
Sementara itu, Humaini menegaskan, manajemen tetap akan berupaya keras memenuhi kewajibannya membayar gaji pemain serta bonus kemenangan saat menang lawan Persebaya Surabaya dengan skor 2-1.
"Kami akan berupaya, semua kewajiban manajemen bisa diselesaikan April 2012," ujarnya.
Sebetulnya, kata dia, manajemen sudah berupaya maksimal mendapatkan sumber pendanaan untuk tim Persiku Kudus, sehingga tidak benar ada anggapan tidak memperhatikan hak pemain.
Bahkan, lanjut dia, sejumlah pemain sudah ada yang mendapatkan pembayaran gaji, meskipun hanya beberapa persennya karena disesuaikan dengan kemampuan keuangan manajemen.
"Jika memang tersedia, kami tidak akan menunda-nunda pembayaran," ujarnya.
Ia memberikan apresiasi kepada para pemain yang tetap solid dan optimistis bisa menempati klasemen delapan besar Divisi Utama.
Terkait dengan kondisi keuangan Persiku, dia mempersilakan, pemain menerima tawaran tim lain bila ada tawaran yang lebih bagus untuk bergabung, dengan catatan harus mengundurkan diri dari Persiku terlebih dahulu.
Sedangkan isu pemain akan mogok bila gaji mereka tidak dipenuhi, Humaini berharap informasi tersebut tidak benar serta tidak akan terjadi.
Sumber : ANTARA
0 komentar:
Post a Comment
Petunjuk Berkomentar :
-> Pilih Name/URL
-> Isi dengan Nama anda
-> Kosongkan URLnya jika tidak punya
-> Atau isi URLnya dengan alamat FaceBook anda
-> Isi komentar anda
-> Lalu tekan Postkan Komentar