Persiku News - Kemenangan PSIM Yogyakarta atas Persiku Kudus 3-1 pada putaran pertama Divisi Utama PT Liga Indonesia belum dilupakan anak-anak asuhan Riono Asnan. Saat ganti menjamu Laskar Mataram di Stadion Wergu Wetan, Sabtu (31/3), Macan Muria bertekad membalas kekalahan. ’’Kami siap membalas kekalahan,’’ kata Riono Asnan, kemarin.
Menghadapi pemuncak klasemen sementara Grup I tersebut, Persiku bakal menurunkan kekuatan penuh. Hanya Daniel, Junaidi, dan Murwanto yang absen karena sanksi akumulasi kartu.
Tiga legiun asing yakni Peter Kuoh, Alejandro Tobar, dan Onyekachukwu Aloso akan merumput sejak menit pertama. ’’Tidak ada masalah, kami sudah siap semua,’’ lanjutnya.
Riono mengaku sudah mengetahui kekuatan PSIM. Dia tak meminta Tobar dkk menjaga pemain lawan secara khusus.
Motivasi
Riono juga berharap setiap pemain disiplin menjaga daerah masing-masing, khususnya dalam mengantisipasi bola-bola silang. ’’Kami sudah siapkan strategi melawan PSIM,’’ ungkapnya.
Laskar Mataram jelas bukan tim yang mudah ditaklukkan. Namun, kali ini mereka berstatus tim tamu. Berlaga di hadapan pendukung sendiri jelas merupakan motivitasi tersendiri bagi Macan Muria untuk meraih poin penuh.
Mengenai persoalan gaji yang masih dihadapi Tobar dkk, Riono menyebut masalah itu memang mempengaruhi pemain. Dia tetap mengupayakan hal itu tak merusak konsentrasi mereka.
Terbukti, hingga sekarang prestasi Persiku cukup baik, di posisi kelima dari 11 tim penghuni Grup I dengan mengoleksi 15 poin. ’’Kami berharap masalah gaji dapat secepatnya diselesaikan,’’ tandas dia.
Menghadapi pemuncak klasemen sementara Grup I tersebut, Persiku bakal menurunkan kekuatan penuh. Hanya Daniel, Junaidi, dan Murwanto yang absen karena sanksi akumulasi kartu.
Tiga legiun asing yakni Peter Kuoh, Alejandro Tobar, dan Onyekachukwu Aloso akan merumput sejak menit pertama. ’’Tidak ada masalah, kami sudah siap semua,’’ lanjutnya.
Riono mengaku sudah mengetahui kekuatan PSIM. Dia tak meminta Tobar dkk menjaga pemain lawan secara khusus.
Motivasi
Riono juga berharap setiap pemain disiplin menjaga daerah masing-masing, khususnya dalam mengantisipasi bola-bola silang. ’’Kami sudah siapkan strategi melawan PSIM,’’ ungkapnya.
Laskar Mataram jelas bukan tim yang mudah ditaklukkan. Namun, kali ini mereka berstatus tim tamu. Berlaga di hadapan pendukung sendiri jelas merupakan motivitasi tersendiri bagi Macan Muria untuk meraih poin penuh.
Mengenai persoalan gaji yang masih dihadapi Tobar dkk, Riono menyebut masalah itu memang mempengaruhi pemain. Dia tetap mengupayakan hal itu tak merusak konsentrasi mereka.
Terbukti, hingga sekarang prestasi Persiku cukup baik, di posisi kelima dari 11 tim penghuni Grup I dengan mengoleksi 15 poin. ’’Kami berharap masalah gaji dapat secepatnya diselesaikan,’’ tandas dia.
Sumber : Suara Merdeka
0 komentar:
Post a Comment
Petunjuk Berkomentar :
-> Pilih Name/URL
-> Isi dengan Nama anda
-> Kosongkan URLnya jika tidak punya
-> Atau isi URLnya dengan alamat FaceBook anda
-> Isi komentar anda
-> Lalu tekan Postkan Komentar