Persiku News - Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) mengeluarkan sembilan keputusan terkait penyelesaian permasalahan internal Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI). Keputusan ini merupakan hasil dari pertemuan rekonsiliasi yang dilakukan KONI dengan PSSI dan Komite Penyelamat Sepak Bola Indonesia (KPSI).
Keputusan tersebut dibacakan oleh Ketua KONI, Tono Suratman, usai menggelar pertemuan dengan PSSI dan KPSI di kantor KONI, Kamis (15/3/2012). KPSI diwakilkan oleh Ketua KPSI, Tony Apriliani dan La Nyalla, sementara PSSI diwakilkan oleh Hadiyandra (Deputi Sekjen Bidang Organisasi), Rudolf Yesayas (Staf Ahli Sekjen), dan Abi Hasantoso (Perwakilan LPIS).
Berikut adalah sembilan keputusan tersebut:
Keputusan tersebut dibacakan oleh Ketua KONI, Tono Suratman, usai menggelar pertemuan dengan PSSI dan KPSI di kantor KONI, Kamis (15/3/2012). KPSI diwakilkan oleh Ketua KPSI, Tony Apriliani dan La Nyalla, sementara PSSI diwakilkan oleh Hadiyandra (Deputi Sekjen Bidang Organisasi), Rudolf Yesayas (Staf Ahli Sekjen), dan Abi Hasantoso (Perwakilan LPIS).
Berikut adalah sembilan keputusan tersebut:
- KONI menilai, belajar dari pengalaman dua kali Kongres Luar Biasa (KLB) sebelumnya, maka KLB bukan satu-satunya cara penyelesaian konflik PSSI sehingga konflik dapat diselesaikan bersama oleh PSSI dan KPSI dengan menjunjung tinggi prinsip dasar olahraga: fairness dan respect dan sepatutnya penyelesaian persoalan tidak melalui KLB.
- Jika KLB dapat dihindari maka PSSI dan KPSI bersama-sama melaksanakan kongres tahunan sesuai amanah statuta PSSI dengan merujuk pada keputusan Kongres PSSI tanggal 19 Januari 2001 di Bali dan kongres PSSI tanggal 9 Juli 2011 di Solo.
Sumber : Kompas
0 komentar:
Post a Comment
Petunjuk Berkomentar :
-> Pilih Name/URL
-> Isi dengan Nama anda
-> Kosongkan URLnya jika tidak punya
-> Atau isi URLnya dengan alamat FaceBook anda
-> Isi komentar anda
-> Lalu tekan Postkan Komentar
Click to see the code!
To insert emoticon you must added at least one space before the code.