Persiku News - PSIS akan ditantang Persiku Kudus dalam laga pembuka kompetisi Divisi
Utama Liga Indonesia di Stadion Jatidiri, 27 Januari mendatang.
Rencananya, laga tersebut akan disiarkan langsung ANTV pukul 15.30 WIB.
Kepastian tersebut didapat setelah PT Liga Indonesia (PT LI)
mengeluarkan informasi terbaru pelaksanaan Divisi Utama. Menengok ke
belakang, Persiku merupakan salah satu tim tangguh. Musim lalu, mereka
masuk delapan besar Divisi Utama.
Pertemuan terakhir dengan PSIS terjadi pada musim 2010 dalam laga uji
coba. Saat tampil di Stadion Jatidiri PSIS menang 3-0, sedangkan di
Stadion Wergu Wetan Kudus berakhir dengan hasil seri 0-0.
Manajer tim Setyo Agung Nugroho menyatakan tidak gentar menghadapi
Macan Muria. Dia yakin pelatih Firmandoyo sudah menyiapkan anak-anak
asuhannya menghadapi semua tim yang berlaga di Grup II, termasuk
Persiku.
”Kami sudah siap mengikuti kompetisi. Saat ini, PSIS tengah menjalani
serangkaian uji coba. Belum lama ini, kami menjamu Unnes dan Persip
Pekalongan. Rencananya pada Jumat (28/12) akan bertandang melawan Persip
Pekalongan,” ujar Agung.
Di Grup II, Iswandi Dai cs akan berjumpa dengan Persitara Jakarta
Utara, Persikabo Kabupaten Bogor, Persikad Kota Depok, Persip, Persitema
Temanggung. Kemudian Persis Solo, Persiku Kudus, Persipur Purwodadi,
PSCS Cilacap, dan PSIM Yogyakarta.
Adapun putaran pertama akan diputar pada 27 Januari hingga 1 April.
Putaran kedua pada 19 April hingga 9 Juni. Sementara itu, babak 12 besar
pada Juni-Juli, semifinal (20-25 Agustus), dan final 31 Agustus-5
September. Untuk play off digelar pada 17 September.
Promosi
Agung menambahkan, waktu kompetisi tidak jauh berbeda dengan prediksi
awal, yakni 10 bulan. Hanya, sedikit perbedaan ada pada frekuensi
pertandingan. Bila semula delapan besar dipusatkan di satu tempat atau
dengan sistem home tournament, kini babak 12 besar akan diselenggarakan
dengan sistem home and away. Sistem itu diperkirakan akan membuat
pembiayaan membengkak.
Adapun peluang promosi ke Indonesia Super League (ISL) terbuka cukup
lebar. Mengingat, akan ada tiga tim yang langsung promosi, yakni juara,
runner up, dan peringkat tiga klasemen akhir. Adapun peringkat empat
klasemen akhir mengikuti playoff dengan peringkat 15 ISL.
Tiga tim peringkat terbawah dari setiap grup di klasemen akhir babak pendahuluan, akan terdegradasi ke Divisi I. Untuk memuluskan jalan promosi, lanjut Agung, pihaknya masih
mempertimbangkan untuk menambah personel, terutama melengkapi kuota tiga
pemain asing. Saat ini sudah ada 20 pemain lokal dan tiga magang. Dua
ekspatriat yang akan segera direkrut adalah bek Liberia Morris Power
Bayour dan striker Belanda Emile Linker.
”Kami akan membicarakan hal ini dulu dengan pihak-pihak terkait.
Seperti PT Setia Binanusa dan pelatih Firmandoyo dan GM PSIS Ferdinand
Hindiarto. Pasalnya, ini terkait dengan kekuatan tim dan besarnya
anggaran untuk merekrut pemain,” tandas Agung.
0 komentar:
Post a Comment
Petunjuk Berkomentar :
-> Pilih Name/URL
-> Isi dengan Nama anda
-> Kosongkan URLnya jika tidak punya
-> Atau isi URLnya dengan alamat FaceBook anda
-> Isi komentar anda
-> Lalu tekan Postkan Komentar