Persiku News - Persiku Kudus dipastikan akan tetap mengikuti kompetisi yang digelar PT Liga Indonesia (LI), seperti yang pada musim kompetisi tahun sebelumnya. Keputusan tersebut dinilai setelah membandingkan kondisi penyelenggaraan yang digelar ''pesaingnya'' yakni LPIS.

Komisaris PT Kudus Muriatama Ayatullah Humaini mengemukakan, manajemen akan mengirim utusan untuk mengikuti pertemuan persiapan kompetisi di Jakarta pada Jumat (28/9). "Kami akan mengirimkan seorang utusan ke ajang tersebut," tandasnya.

Mengenai pertimbangan pemilihan PT LI, tidak lepas dari pengalaman musim kompetisi Divisi Utama Liga Indonesia 2011 - 2012. Dibandingkan dengan kompetisi yang digelar LPIS, PT LI dianggap lebih baik, seperti soal dukungan berupa pengucuran dana operasional.

Di PT LI, meskipun pengucurannya dilakukan secara bertahap, tetapi dana yang dijanjikan sama seperti alokasi yang diterima, sedangkan untuk penyelenggaraan kompetisi lainnya, dari informasi yang dihimpun, ternyata tidak sesuai harapan. "Kami memutuskan untuk tetap mengikuti kompetisi PT LI," ungkapnya.

Pengiriman utusan ke pertemuan yang digelar PT LI sekaligus menjadi sinyal keikutsertaan tim pada kompetisi. Sebelumnya, publik Kota Keretek khususnya pendukung Persiku masih terus bertanya-tanya soal kelangsungan tim ke depan.

Meskipun demikian, dia mengakui kondisinya memang semudah membalik telapak tangan. Tanpa dukungan dana publik, dia menilai banyak kendala yang akan dihadapi tim pada masa mendatang. Humaini meyakini, publik akan dapat memahami situasi seperti itu. "Saya merasa masyarakat Kudus sudah mengetahui kondisi tim dan kemungkinan kendala ke depan," katanya.

Satu hal yang pasti, semua itu tidak akan dijadikan alasan untuk berhenti berkompetisi. Apalagi, selama ini Persiku sudah identik dengan ikon Kota Keretek yang selalu ditunggu kiprahnya. "Masyarakat juga semakin cerdas menilai, mana yang mempunyai komitmen dan yang hanya pandai berwacana saja," ungkapnya.

Sumber : Suara Merdeka
 
Persiku Kudus © 2013. All Rights Reserved. Powered by Blogger
Top